FKDT Karanglewas laksanakan PORSADIN III, Asah Bakat Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah 

    FKDT Karanglewas laksanakan PORSADIN III, Asah Bakat Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah 
    FKDT Karanglewas laksanakan PORSADIN III, Asah Bakat Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah 

    KARANGLEWAS - Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mengelar Pekan Olahraga dan Seni Santri Diniyah Takmiliyah (PORSADIN) ke-III tahun 2024, bertajuk tema "Jayakan  Negeri Dengan Budi Pekerti, Menjadi Santri Diniyah Yang Berprestasi", resmi dibuka oleh Kursin Effendi Pengurus FKDT Kab Banyumas

    Ketua panitia Farkhan Sya'bani, Menjelaskan Kegiatan kali ini, Cabang yang dilombakan, Tahfidz Juz Amma, Musabaqah Qira’atil (MQK) Kitab Safinatun Najah, Cerdas Cermat Diniyah  (Al Qur’an, Fiqh, Tauhid, SKI, Hadits, Bahasa Arab dan Akhlak), Pidato Bahasa Indonesia, Pidato Bahasa Arab, Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ), Murotal Wal Imla’, Kaligrafi, Puisi Islami, Lari Sprint (Jarak tempuh pendek/sprin 100 meter), Bulu Tangkis Single, Tenis Meja Single, Catur Cepat, Pidato Bahasa Jawa, dan Hafalan Nadhm ‘Aqidatul Awam.

    "Peserta PORSADIN, adalah santri Diniyah Takmiliyah maksimal berusia 14 tahun pertanggal 15 November 2024, (maksimal kelahiran tanggal 15 November 2010). Setiap peserta diperbolehkan mengikuti maksimal tiga (3) cabang lomba yang berbeda, didampingi Kafilah dan Official masing-masing Madrasah, " Jelasnya

    Kursin Effendi dalam opening ceremony  pembukaan, dengan menyematkan tanda peserta, dan berharap dalam penggalian potensi minat dan bakat pengembangan Santri Diniyah Se Kecamatan Karanglewas dalam seni dan olah raga dapat terjaring dengan baik dan sportif.

    Sebagaiamana yang disampaikan Kursin Efendi, dalam sambutannya pada opening ceremony PORSADIN III tingkat Kecamatan Karanglewas, di Lapanan Bola Volly (Halaman SD Negeri Singasari ) MDT Qotrunnada Singasari Karanglewas, Ahad / Minggu (30/06/2024).

    "Seperti tahun-tahun sebelumnya, PORSADIN III digelar dengan penuh semangat kebersamaan, saya berharap, semangat santri semua dalam berlomba dan bertanding di ajang PORSADIN tahun ini tetap besar, sehingga santri yang memiliki potensi bisa dikembangkan melalui PORSADIN ini, menuju ke PORSADIN ditingkat selanjutnya, " ungkapnya.

    Sementara itu, Ketua FKDT Kecamatan Karanglewas Ikhsanudin, menyampaikan bahwa keberadaan madrasah diniyah menjadi sangat penting dalam upaya pembangunan karakter bangsa. Diniyah juga diharapkan mampu mempertahankan eksistensinya dalam mengembangkan bakat santri ditengah perkembangan zaman saat ini, karena santri-santri inilah sebagai generasi penerus.

    "Sasaran kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Santri Diniyah ini adalah para santri, lembaga madrasah diniyah takmiliyah dan pihak-pihak terkait, ikut membangun sumber daya manusia yang bertaqwa, sehat, kuat dan tangguh jasmani dan rohaninya, berkualitas serta berdaya saing. Dan meningkatkan pembinaan dan pengembangan olahraga dan seni sejak dini dikalangan santri Madarasah Diniyah Takmiliyah, " Pungkasnya. 

    Nampak hadir dilokasi, Pembina, Ketua, Pengurus DPAC FKDT Karanglewas, MWC NU, PRNU setempat,  Forkopimcam, Lurah, Pengurus, Kepala, Guru, Tata Usaha, simpatisan Madrasah Se Kec Karanglewas, Kafilah dan Official, serta Undangan lainnya.

    (N.son/Djarmanto-YF2DOI)

    jawa tengah banyumas karanglewas terkini berita utama madrasah banyumas terkini dan terbaru hari ini informasi berita banyumas terkini dan terbaru hari ini https://karanglewas.wartamadrasah.com/fkdt-karanglewas-laksanakan-porsadin-iii-asah-bakat-santri-madrasah-diniyah-takmiliyah
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Kabar Duka, Guru Madrasah Al Ittihaad 2...

    Artikel Berikutnya

    Madrasah Ma'arif 01 Pangebatan Sosialisasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!
    Mengapa Finlandia dan Denmark Lebih Bahagia Daripada Amerika Serikat
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani

    Ikuti Kami